The Tarix Jabrix 3
Directed by Iqbal Rais
Starring Tria Changcut, Dipa Changcut, Alda Changcut, Qibil Changcut, Erick Changcut, Olivia Jensen, Kamidia Radisti
Distributed by Kharisma Starvision Plus
Sinopsis :
The Tarix Jabrix mendapat tantangan terbesar dalam hidup mereka. Setelah gagal menjadi pahlawan saat menyelamatkan sebuah Panti dari kebakaran, Cacing (Tria Changcut) yang bekerja di perusahaan asuransi diminta atasannya untuk bernegosiasi dengan musuh lama mereka, geng motor Road Devils supaya tidak membuat kerusuhan lagi di Bandung yang sudah memakan banyak korban, dan tagihan klaim asuransi yang menumpuk. Cacing langsung menyanggupi, dan para sahabatnya, Dadang (Erick Changcut), Mulder (Dipa Changcut), Ciko (Alda Changcut) dan Coki (Qibil Changcut) ikut menemani Cacing pulang ke Bandung. Mulder yang mendapat posisi sebagai wakil direktur di perusahaan papinya, memutuskan mundur karena merasa papinya bekerjasama dengan orang asing untuk mengeksploitasi Indonesia.Namun saat The Tarix Jabrix yang kali ini berangkat tidak memakai motor mereka, tapi mobil perusahaan kantor, berhasil dilumpuhkan oleh Road Devils yang sekarang sudah memiliki jenderal baru, seorang gadis galak dan jagoan bernama Melly (Olivia Jensen). Bukan cuma uang negosiasi yang diambil, namun mobil kantor dirusak, dan yang paling memakan harga diri Cacing, jaket kesayangannya juga disita oleh Melly karena Cacing kalah adu balap. Cacing malu berat, emosinya bertambah saat ternyata Emak Cacing juga diserang oleh Road Devils. The Tarix Jabrix menyatakan perang dengan Road Devils, dengan dibantu oleh Barokah (Eddi Brokoli), mantan jenderal Road Devils yang ingin menggulingkan Melly. The Tarix Jabrix membuat perjanjian dengan Road Devils, mereka ingin mengadakan balapan ulang. Geng motor yang kalah, harus dibubarkan. Melly menyanggupi. The Tarix Jabrix pun berlatih dengan Laksamana Roda Gila (Budi Dalton) supaya bisa mengalahkan Melly dan Road Devils.
Dadang bertemu dengan Mayang (Kamidia Radisti) yang ternyata juga murid Laksamana Roda Gila. Hati Dadang pun berbunga-bunga, menyangka dapat kesempatan untuk menyatakan cintanya ke Mayang. Namun Mayang menyimpan sebuah rahasia. Sementara itu, atas ide Barokah, Cacing berusaha mencari kelemahan Melly dengan berlagak PDKT ke Melly. Namun dasar Cacing, maksud menjadi agen rahasia, malah jatuh cinta betulan dengan Melly.
Review :
Film ini sukses banget buat gw ketawa dari awal sampe akhir, sukses buat gw sakit perut dan gak bisa ketawa lagi gara2 kebanyakan ketawa-_- oke pertamanya gw mau ceritain, sebenernya pas nonton film ini gw telat nonton, jadi bagian paling awal gak liat. tapi itu bukan masalah, karena pas gw duduk di bangku dan baru beberapa menit gw udh langsung ngakak gara2 ulah si cacing dan kawan2.
Film ini sekuel dari film The Tarix Jabrix (2008) dan The Tarix Jabrix 2 (2009) dan juga ini film terakhir dari perjalanan The Tarix Jabrix! yang di sutradarai oleh Iqbal Rais. karena gw blm nonton The Tarix Jabrix 2 jadi gw masih bertanya2 kenapa mereka ada di Jakarta, dan pas gw tanya temen gw waktu di Tarix Jabrix 2 mereka pindah ke Jakarta *ooojdbegitu* setelah gw peratiin dari awal sampe akhir sebenernya film yg ke3 ini cukup menghibur, walaupun gw gak terlalu memperhatikan apasih isi dari cerita ini. sebenernya sih mengenai isinyinya juga gak terlalu dijelaskan secara detail. yang awalnya the tarix jabrix dijakarta kemudian mereka ditugaskan untuk kembali ke Bandung untuk negosiasi dengan geng motor yg terkenal disana bernama Red Devils. dan berujung....dengan longsor. untungnya film ini dikemas apik dengan berbagai lelucon dari The Changcuters itu sendiri.
Selain itu, di film ke tiga ini juga disuguhkan pemain wanita yg cantik2 yang membuat mata segar melihatnya seperti Olivia Jensen dan Kamidia Radisti. dan karena olivia jensen lah gw tertarik melihat film ini hehe. disini terlihat yang lebih ditonjolkan di film ini adalah Olivia Jensen yang bermain sebagai Melly, ketua geng motor Red Devils yang baru. walaupun disini Olivia Jensen berpenampilan tomboy, macho, galak, dan selalu mengendarai motor tak bisa diungkiri kalo emang Olivia tetep aja cantik (namanya jg org cantik, mau meranin apa juga tetep aja cantik) dan begitupun Kamidia Radisti juga tetap cantik bermain disini. cuma disayangkan, Kamidia yg berperan sbg Mayang disini tidak terlalu ditonjolkan.
Selain itu, di Tarix Jabrix 3 juga dihadiri pemain lainnya yaitu Joe P Project, Ingrid Widjanarko, Budi Dalton, Eddi Brokoli, Barry Prima, Sellen Fernandez, Fathir Muchtar, Denny Chandra, dan special appearance Dede Yusuf. Ya tapi kehadiran mereka disini seperti cuma numpang lewat saja di film ini. Sungguh amat disayangkan sih, belum lagi cerita yang dihadirkan yang sebenarnya komedi tapi terlihat di pertengahan terlalu drama sekali. Selain itu, permasalahan konflik begitu cepat diselesaikannya. Yang menarik dari film ini adalah sinematografinya yang begitu indah dan bagus sekali untuk memanjakan mata. Dengan balutan scoring dari lagu-lagu The Chang Cuters yang lebih easy listening dan catchy dari arahan Candil sendiri sebagai penata musiknya.
Secara keseluruhan film ini emang keren! dan juga disini disisipkan pesan2 salah satunya menghormati orang tua khususnya seorang Ibu. film ini juga mudah dicerna, dan bisa ditonton bukan dikalangan remaja aja, tp buat yg dibawah umur juga bisa nonton. ya film ini juga bisa dibuat alternatif film keluarga juga.
Best Scene:
- Kehadiran Barokah yang selalu mendadak, dan the tarix jabrix kaget langsung ngelempar muka si Barokah pake batu.. dan itu berulang2 terus wkwk sabar yah
- Cacing sama Melly jalan2 dan di ikutin sama temen2nya.
- Waktu Cacing di kamar mandinya Melly dan cacing ngomong2 sendiri, ternyata si melly denger apa kata cacing semuanya.
- Cacing mau lompat dari jembatan, waktu dia doa trus2 tiba2 da ibunya muncul wkwk udah kayak apaan tau deh-_- dan pas lagi nyebrangin, mukanya cacing gak banget, bawaannya pengen ketawa.
Direkomendasikan untuk :
pecinta film komedi, blm lengkap kalo blm liat film ini! dan buat pecinta The Changcuters, karena ini adalah film terakhir mereka di tarix jabrix. sooooo, jangan kelewatan ya!
SCORE : 4.6/5